Sabtu, 07 Juli 2012

Kejiwaan ( Bertakarrub Kepada Allah)



" ketahuilah bahwa orang-orang yang dekat kepada Allah tidak merasa takut dan tidak akan merasa sedih . mereka itu adalah orang-orang yang beriman dan tetao bertaqwa" ( QS. Yunus (10): 62 : 63

" ... hambaKu yang selalu bertakarrub kepadaKU dengan shalat-shalat sunnahnya niscaya aku mencintainya" (HR. Bukhari no. 6021 CD)

    yang dimaksud dengan bertakarrub kepada Allah yaitu mendekatkan diri kepada Allah dengan iman kepadaNya dan taat menjalankan tuntunan hidup yang digariskanNya. arti diatas menjelaskan bahwa orang yang menddekattkan diri kepada Allah tidak akan takut akan segala macam kesulitan didunia ini dan tidak pula sedih kehilangan kesenangan di dunia. ia akan beiman sepenuhnya bahwa kelak ia akan mendapat balasan dan diganti lebih baik di akhirat. 
   bila kita beriman kepada Allah dan taat kepadaNya, segala persoalan yang kita hadapi dalam kehidupan ini akan mudah di atasi. dengan berbekal iman dan ketaatan , kepada Allah , segala hal yang kita hadapi, baik berupa kesulitan maupun kenikmatan , dengan cepat kita sadari bahwa smuanya itu datang dari Allah . denggan pemikiran den pertimbangan seperti ini , kita tidak akan pernah merasa resah dan susah menghhadapi apa saja yang terjadi.
    untuk dapat bertakarrub kepada Allah , kita perlu melakukan usaha dan amal , kebajikan yang diridhoi oleh Allah. usaha tersebut antara lain :
    1. kita selalu mengingat Allah atau berdzikir sebagaimana Allah perntahkan dalam QS. Ar-Ra'd (13) : 28

        artinya : ".. (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. ingatlah, hanya dengan mengingat Allah lah hati menjadi tentram ". (QS.Ar-Ra'd (13):28)

   => mengingat Allah yang dimaksud pada ayat ini yaitu mengingat sifat-sifat Allah baik dalam hati maupun dengan lisan atau menyebut asmaa'ul husna. mengingat Allah seperti ini dapat kita lakukan kapan saja dan dimana saja . 

    2. kita membaca istighfar terutama pada 1/3 malam terakhir, seperti yang Allah firmankan dalam ( QS.Ali'-Imron (3) : 17 ) 

      artinya : "... (yaitu) orang-orangg yang sabar yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (dijalan Allah) , dan yang beristighfar (memohn ampun) pada waktu sahur " (QS.Ali'-Imron(3): 17)

   3. kita membaca dan mengkaji Al-Qur'an sebagaimana dijelaskan dalam hadist berikut yang 

     artinya : "... dari Abu Hurairah ra ., sesungguhnya Rasullulah saw bersabda " sekelompok orang yang berkumpul disalah satu masjid untuk membaca dan mengkaji Al-Qur'an dikalangan mereka, pasti akan Allah turunkan ketenangan, dipenuhi rahmat , dan malaikat menaungi mereka (dengan sayapnya) , serta Allah akan menyebut nama-nama mereka dilingkungan makhluk yang ada disisiNya . " (HR muslim, abu dawud , dll .)

    => hadist diatas menyebutkan jaminan bagi orang yang membaca Al-Qur'an , yaitu ia akan menjadi orang yang memperoleh ketenangan dan rahmat serta perlindungan malaikat. orang yang seprti ini pasti memperoleh ketentraman dan jauh dari ketegangan serta kecemasan dalam kehidupannya sehari-hari. 

    4. kita memelihara shalat-shalat sunnah rawatib, yaitu shalat sunnah 10 rakaat yang dilakukan sebelum atau sesudah shalat wajib.

    5. kita memperbanyak puasa sunnah seperti :
          a. puasa senin dan kamis
          b. puasa dawud yaitu sehari puasa sehari tidak
          c. puasa pada tanggal 13,14 dan 15 Hijriyah pada setiap bulan, dll.

Note : Bila kita dapat melakukan amalan-amalan diatas untuk mendekatkan diri kepada Allah kita akan terhindar dari ketegangan dan kecemasan dan kita pasti akan mendapat kan kententraman , kedamaian dan ketenangan :)


sumber : 35 Langkah Islami Menghindari Stress ; Dr. Muhammad Thalib 
           < Selamat Mengamalkan > :)

"... fastabiqul Khairot :D  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar